Poto Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Lombok Timur Drs. Iswan Rahmadi, (poto/DN) 

Dimensintb.com, Lombok Timur -

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Lombok Timur Drs. Iswan Rahmadi, mengatakan akan segera menerapkan sistem digitalisasi atau sistem online, dengan memakai barcode dalam melakukan pelayanan penjualan tiket masuk di lokasi Destinasi wisata.

"Jadi kita bisa, tiket masuk itu cukup pakai barcode sistem online," ungkap Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Lombok Timur (Lotim) Iswan Rahmadi, saat konfirmasi melalui via Telpon WhatsApp, Rabu (19/10).

Tentu sistem ini direncanakan, sesuai dengan arahan Panitia Khusus (Pansus) Pendapatan DPRD Lombok Timur, setelah beberapa minggu yang lalu melakukan sidak di lokasi salah satu destinasi wisata.

Dalam berita sebelumnya, Ketua Pansus Pendapatan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lombok Timur Amur Jihadi, ST, mengakui adanya kebocoran terhadap sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sidak hasil di obyek wisata otak Kokok Joben beberapa waktu lalu.

Lebih lanjut, dikatannya dari hasil temuan sidak Pansus Pendapatan DPRD Lotim tersebut, menjadi evaluasi terhadap kelemahan dalam melakukan pengelolaan Destinasi wisata oleh Dinas Pariwisata Lombok Timur. Atas kondisi itu, kemudian dilakukan pembenahan dan perbaikan baik dalam pelayanan dan sistem.

"Jadi hasil pansus akan menjadi evaluasi kita,  tentu ada juga kelemahan-kelemahan di situ yang akan kita benahi," ujarnya. Rabu (20/10)

Masih kata dia, kedepannya semua kawasan wisata yang dikelola oleh Dinas Pariwisata Lotim direncanakan akan mengunakan sistem online. supaya tidak ada lagi yang mengilegalkan semua itu.

"Kita mulai dari destinasi wisata Joben dulu, mungkin berikutnya Timbanuh. Kita mulai yang besar-besar tapi kalau yang kecil-kecil, kan baru mulai termasuk di Desa Ekas, sebutnya.

Dikatakan pula, Ia berharap kepada DPRD lotim memberikan dukungan pembiayaan, untuk melakukan perubahan program sistem dalam pelayanan khususnya dalam penjualan tiket di wilayah destinasi wisata, khususnya di obyek wisata otak Kokok Joben Kecamatan Montong Gading.

"Dengan sistem itu, tentu diharapkan dukungan dari DPRD Lotim pembiayaan yang di butuhkan untuk program tersebut," tandasnya.(DN)