(foto/istimewa)

Dimensintb.com - Dua orang dosen Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Nahdlatul Ulama (STITNU) Al-Mahsuni Lombok Timur (Lotim) ikut menjadi peserta dalam Peningkatan Kompetensi Dosen Pemula (PKDP) Tahun 2023, yang Laksanakan  oleh Kementrian Agama RI.

Kegiatan tersebut berlangsung dari tanggal 13-18 Agustus 2023 berlokasi di Hotel Jayakarta Mataram, yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Islam bersama Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI. 

"Kita bersyukur karena kementerian telah memberikan kesempatan kepada para Dosen kita di STITNU Al Mahsuni untuk terus meningkatkan kapasitasnya dalam menjalankan profesi mulia ini," ungkap ketua STITNU Al Mahsuni Dr. H. As’ad, SH., MH, beberapa hari lalu.

Ketua STITNU Al Mahsuni juga berharap untuk kegitan yang sama pada tahun-tahun berikutnya dapat terpilihnya dari Kampusnya, "Kami berharap tahun-tahun berikutnya STITNU Al Mahsuni tetap mendapatkan jatah untuk kegiatan seperti ini," ucapnya.

Dalam kegiatan yang dilaksanakan di Mataram ini diikuti oleh 120 orang dosen dari berbagai kampus negeri dan swasta, diantaranya terdapat 2 orang Dosen dari perguruan tinggi STITNU Al Mahsuni, atas nama Surya Bayu Ansori, M.Pd. dan Mukhtar, M.Pd.I.

Semantra itu, Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Prof. Ahmad Zainul Hamdi menyampaikan dalam sambutannya bahwa PKDP tahun ini menargetkan empat dimensi substansi yang menjadi target dasar profesionalitas dosen, yaitu kompetensi pedagogik terkait pembelajaran efektif, pembinaan karier dosen terkait pencapaian target jabatan tertinggi sebagai Guru Besar.

Berikutnya, karya ilmiah terkait kontribusi perguruan tinggi terhadap pengembangan keilmuan, dan moderasi beragama terkait penguatan cara pandang, sikap, dan perilaku keberagamaan yang moderat.

Untuk mencapai target tersebut, PKDP dijadwalkan akan melalui berbagai tahapan yaitu in service course I, on the job course, dan in service course II dengan durasi total mencapai 60 hari yang meliputi 200 jam.(DN)