Direktur Teknik (Dirtek) PDAM Lombok Timur, Lalu Sriadi.


Dimensintb.com, Lombok Timur - Perusahan Daerah Air Minum (PDAM) Lombok Timur, meyiapkan langkah-langkah untuk mengahadapi musim kemarau. Prediksi awal musim kemarau, diprediksi mulai bulan April hingga Juni 2024.


Terkait itu, setidaknya pihak PDAM Lotim akan melakukan beberapa hal untuk memastikan ketersedian dari sumber agar air tidak terganggu pada saat musim kemarau nantinya.


Salah satunya, pihaknya akan berupaya untuk melakukan pembenahan terhadap sumber mata air yang ada. Termasuk  pihak PDAM Lotim juga akan terus menertibkan pelanggan yang nakal.


"Dari awal kita sudah menyiapkan antisipasi tentunya, dimana yang paling utama adalah pembenahan sumber mata air dan menertibkan pelanggan yang dikategorikan nakal," kata Direktur Teknik (Dirtek) PDAM Lombok Timur L. Sriadi, pada Jumat (7/6).


Dikatakannya, meskipun musim kemarau akan melanda, namun pihaknya menjamin tetap akan bisa memberikan pelayanan yang prima kepada pelanggan dengan memastikan air terus mengalir ke setiap rumah.


"Yang utama tentu kepuasan dari pelanggan, apalagi ketika musim kemarau nanti," ujarnya. 


Menurutnya, pelanggan PDAM tidak perlu risau dengan musim kemarau, mengingat debit air saat ini sangat memadai. Kalaupun terjadi puncak kemarau debit air yang berkurang hanya 30 persen.


"Sampai dengan saat ini debit air masih aman, meskipun juga musim kemarau debit air hanya 30 persen yang kurang," terangnya.


Untuk itu, ia mengingatkan agar masyarakat untuk menggunakan air dengan bijak. Karena langkah tersebut diyakini sebagai langkah awal menjaga alam termasuk bagian dari upaya menyikapi musim kemarau.


"Kembali kami tekankan agar bijak menggunakan air, gunakan seperlunya. Jangan sampai berlebihan," tandasnya.(*)