Bupati Lombok Timur HM. Sukiman Azmy  Wakil Bupati H. Rumaksi Sj, Sekda Lombok Timur HM. Juaini Taofik dan sejumlah Forkompinda Lotim, saat melakukan acara adat "tepong tanak", dalam Pembangunan RSUD tipe D Masbagik. (foto/istimewa) 

Dimensintb.com-Bupati Lombok Timur HM. Sukiman Azmy dan Wakil Bupati Lombok Timur, Rumaksi SJ akhirnya melakukan peletakan batu pertama (tepong tanak, red) di lokasi pembangunan RSUD tipe D Masbagik.

Bupati Sukiman Azmy menyatakan pembangunan RSUD Masbagik adalah upaya nyata dari pemerintahan Sukiman-Rumaksi (SUKMA) untuk mendekatkan layanan kesehatan kepada masyarakat.

"Kami sudah berusaha maksimal untuk merealisasikan janji kampanye kami, salah satunya adalah mendekatkan layanan dan fasilitas kesehatan masyarakat. Dan pembangunan RSUD tipe D ini adalah salah satu wujudnya. Dan saat ini kita akan punya 5 RSUD di Lombok Timur," kata Sukiman, Selasa (27/12/2022).

Masih kata dia, dalam pembangunan RSUD Masbagik ini, pihaknya telah menganggarkan Rp.40 M untuk pembangunan fisik bangunan tiga lantai, di atas luas tanah 5 hektare.

"Untuk pengadaan alat kesehatan, akan kita usulkan ke Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI. Intinya kita sudah bekerja keras untuk merealisasikan pembangunan RSUD ini," paparnya.

Lanjut dia, rencana pembangunan RSUD Masbagik ditargetkan akan rampung selama 8 bulan, di mana setelah itu ditargetkan juga akan segera beroperasi setelah alat kesehatan dan SDM memadai.

"Pengerjaan fisiknya ditargetkan rampung 8 bulan. Artinya di bulan Agustus sudah rampung pengerjaannya. Untuk selanjutnya dilengkapi dengan Alkes dan SDM, sehingga langsung bisa beroperasi," ujarnya

Lebih teknis terkait dengan pembangunan RSUD Masbagik dijelaskan oleh Kepala Dinas Kesehatan Lombok Timur, Dr. Pathurrahman, ia menyatakan idealnya layanan RSUD tipe D harus memiliki dua layanan spesialis, dan penunjang spesialis.

"Spesialis kandungan dan spesialis penyakit dalam itu layanan spesialis utama, dan didukung oleh dua layanan spesialis penunjang, seperti cuci darah dan radiologi dan itu didukung oleh RSUD Soedjono sebagai penunjang. Tapi nanti RSUD Masbagik kita akan lihat, layanan spesialis apa yang akan ada di sini. Yang jelas syarat yang tadi harus terpenuhi," katanya.

Sementara itu, Dewan Pembina Forum Masyarakat Bersatu (Formabes), Hafizullah Mashuri mengucapkan rasa terimakasihnya kepada pemerintahan SUKMA, karena telah merealisasikan RSUD Masbagik.

"Kami mengucapkan terimakasih kepada pemerintahan SUKMA, karena kita tahu bagaimana dinamika proses realisasi RSUD ini yang begitu panjang. Dan kami dari Formabes mewakili masyarakat Masbagik dan sekitarnya tentu sekali lagi mengucapkan terimakasih. Karena RSUD ini sangat penting bagi masyarakat," tandasnya.

Turut hadir dalam acara itu, Sekretaris Daerah,  Kapolres, Kepala Kejari, semua Kepala OPD Lombok Timur, Camat Masbagik, semua Kepala Desa se-Kecamatan Masbagik, tokoh masyarakat dan agama se-Kecamatan Masbagik. (DN)