(foto/istimewa)

Dimensintb.com, Mataram - Bank NTB Syariah mengundang Sakinah Finance untuk memberikan training pengelolaan keuangan syariah bagi pegawai, nasabah dan masyarakat di Lombok yang dijuluki pulau seribu Masjid.

Selain dihadiri pihak Bank, dalam kegiatan pada Sabtu (4/11). dihadiri juga komunitas disabilitas, bertempat di gedung Auditorium Raudhah kantor pusat Bank NTB di Mataram.

Kegiatan ini dilakuakan atas masih kurangnya pemahaman masyarakat NTB dalam pengelolaan keuangan. Sehingga perlu adanya peningkatan Inklusi dan Literas keuangan yang lebih luas bagi kehidupan masyarakat, terutama bagi penyandang disabilitas perlu menjadi perhatian serius.

Dalam kegiatan terening tersebut, Founder  Sakinah Finance Murniati Mukhlisin menekankan bahwa perencanaan keuangan yang baik, dapat menjadikan impian masyarakat jadi menstabilkan ekonomi tercapai. Salah satu impian misalnya yaitu untuk melanjutkan studi, meningkatkan keterampilan, pergi haji dan umroh, atau membeli kendaraan dan rumah.

Ditempat sama, perwakilan Bank NTB Syariah sampaikan komitmen pihaknya untuk mengajak pegawai, nasabah dan masyarakat menerapkan konsep pengelolaan keuangan syariah. Terlebih di era gempuran lembaga-lembaga keungan ilegal seperti pinjol dan judol, atau bahkan adanya judi online yang semakin marak.

"Kami berterimakasih dan terus mengupayakan pelatihan seperti ini, guna meningkatkan literasi  tentang pengelolaan dan perencanaan keuangan yang baik bagi masyarakat yang tentunya sesuai tuntutan syariah," ungkapnya, dalam rilis yang diterima media ini, Rabu (08/11).

Sementara, salah satu pegawai Bank NTB Syariah Titin Ningsih ungkapkan bahwa meski selama ini bekerja di perbankkan, akan tetapi pemahaman tentang menejemen pengelolaan keuangan secara detail kurang. Sehingga dengan adanya training ini dapat memberikan pemahaman dan ilmu untuk bagaimana mengelola keuangan yang baik.

"Walaupun kami di keuangan tapi dari pelatihan ini kami jadi sadar pentingnya pengelolaan keuangan dan baru kali ini kami dapat ilmu pengelolaan keuangan sedetail ini," katanya.(DN)